Sangatta Selatan –Gelombang semangat luar biasa menyelimuti SD Negeri 001 Sangatta Selatan saat 70 siswa menempuh Ujian Sekolah yang dimulai pada Minggu, 21 April 2025, bertepatan dengan peringatan Hari Kartini. Dengan tekad baja dan keberanian seperti pahlawan nasional R.A. Kartini, para siswa memulai perjalanan ujian yang akan berlangsung hingga 25 April mendatang.
Sebelum bertempur dengan soal-soal ujian, seluruh siswa berkumpul di lapangan sekolah layaknya pasukan siap berperang. Mereka menundukkan kepala dengan khusyuk, memanjatkan doa bersama yang menggetarkan langit Sangatta Selatan, memohon bimbingan dan kekuatan dalam menghadapi tantangan di depan mata.
“Gairah belajar mereka berkobar lebih panas dari matahari di khatulistiwa,” ungkap salah satu pengawas ujian, ibu Cecilia dengan mata berkaca-kaca menyaksikan tekad membara para siswa.
Para pejuang ilmu ini dibagi ke dalam empat benteng pertahanan. Ruang 1 dan 2 masing-masing diisi oleh 20 ksatria kecil, sementara Ruang 3 dan 4 masing-masing diperkuat oleh 15 calon pemimpin masa depan. Dengan pena sebagai senjata dan lembar jawaban sebagai medan perang, mereka bertarung melawan soal demi soal dengan keberanian tak terbendung.
Bertepatan dengan Hari Kartini, semangat emansipasi dan perjuangan seolah menjelma dalam diri setiap siswa tanpa terkecuali. Mereka menjawab soal demi soal dengan ketelitian tingkat dewa, menunjukkan bahwa pendidikan adalah harta karun paling berharga yang mereka perjuangkan.
Kepala Sekolah SD Negeri 001 Sangatta Selatan, Bapak Syamsudin MS, S.Pd, tidak dapat menyembunyikan kekagumannya melihat fenomena luar biasa ini. “Hari ini saya menyaksikan sendiri bagaimana anak-anak kita telah bertransformasi menjadi pejuang pendidikan sejati. Mereka datang dengan persiapan sempurna dan semangat yang mampu membakar gunung es. Bersamaan dengan momentum Hari Kartini, ujian ini menjadi bukti bahwa warisan semangat Kartini mengalir deras dalam pembuluh darah mereka,” ungkapnya dengan sorot mata penuh kebanggaan.
Sementara itu, Ibu Sunarti, guru senior kelas 6 yang juga suhu nya guru pembelajaran abad 21 yang telah menempa para siswa selama setahun terakhir, menambahkan dengan suara bergetar penuh haru, “Perjalanan mereka selama satu tahun ini telah mengukir prestasi demi prestasi yang menggemparkan. Saya berdiri di sini bukan hanya sebagai guru, tapi sebagai saksi dari lahirnya generasi emas yang siap menaklukkan dunia dengan ilmu pengetahuan. Doa-doa yang mereka panjatkan di lapangan tadi pagi seperti petir yang membelah langit, menandakan kesungguhan luar biasa dalam menjalani ujian ini.”
Ujian Sekolah ini menjadi bukti nyata bahwa generasi penerus bangsa di SD Negeri 001 Sangatta Selatan siap menerjang badai ujian dengan semangat membara yang mampu mencairkan gunung es ketakutan dan keraguan.Red (A.S)